Semarak Bulan Pendidikan, FIP kembangkan inovasi pendidikan
FIP.Unesa.ac.id, Fakultas Ilmu Pendidikan kembali menyelenggaran bulan pendidikan dengan sejumlah kegiatan yang mewarnai semarak hari peringatan pendidikan pada sabtu, 4 Juni 2022. Acara yang digelar di halaman kampus ungu ‘kampus pakar pendidikan’ itu mengusung tema “surviving and adapting in education”
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Dr. Moch. Nursalim, M.Si mengungkapkan kegiatan ini begitu berbeda dengan tahun sebelumnya. Dengan dikemas dan dikonsep kegiatan yang humanis, bulan pendidikan akan memberikan warna yang baru dalam hari peringatan pendidikan.
“ini adalah langkah awal yang baik dan inovatif untuk memulai kembali dalam memberikan mutu pendidikan dengan ide-ide yang segar di era normal baru. Karena pendidikan itu adalah ranah penting, maka inovasi dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah wajib” ucapnya.
Ketua pelaksana Meita S.Psi.,M.Psi menambahkan bulan pendidikan tahun ini dirangkaikan dengan tiga belas program diantaranya (1) jalan sehat dan senam (2) Mimbar Ilmiah (3) International guest lecture (4) Kewirausahaan (5) FGD (6) International competition (7) International youth summit (8) donor darah (9) Lomba badminton (10) lomba tenis meja (11) dolanan tradisional (12) Relaunching ULABK (13) Launching Day care
Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Dr. Najlatun Naqiyah, M.Pd mengungkapkan bahwa dengan bulan pendidikan ini hadir sekaligus memperingati ke seratus tahun perjuangan Ki Hajar Dewantara terkait pendidikan.
“Perjuangan Ki Hajar Dewantara dalam pendidikan itu perlu dihargai. Salah satunya dengan memberikan kegiatan-kegiatan yang inovatif seperti bulan pendidikan” ujarnya.
Kata Mahasiswa
Nabila Atifah mahasiswa psikologi angkatan 2019 menuturkan bahwa kegiatan bulan pendidikan ini adalah kegiatan yang perlu dilakukan secara terus menerus. Baginya, bulan pendidikan ini memberikan nuansa yang baru dalam melakukan perkuliahan.
“Seneng pastinya bisa melihat dan menyaksikan langsung kegiatan bulan pendidikan. Kalau dulu kan apa-apa harus online, tapi sekarang enggak, bisa menyaksikan langsung” ucapnya
Harapannya, pelaksanaan bulan pendidikan tahun depan lebih ramai dan banyak yang bisa menyaksikan langsung tanpa adanya pembatasan jarak akibat covid 19.
Relaunching ULABK dan Day Care
Sementara itu, Fakultas Ilmu pendidikan juga melebarkan sayapnya dengan menandatangani MOU kerja sama dengan yayasan Al Ibrah, Gresik pada bidang pengasuhan anak. Kerja sama tersebut selaras dengan kebutuhan dosen, tenaga pendidik untuk memudahkan peran antara ibu dan menjadi pengajar.
“Kalau dulu bunda kalau mau mengajar harus riwa-riwi untuk menitipkan anaknya dengan jarak jauh, tapi sekarang bunda bisa menitipkan anaknya di day care, sembari anaknya juga bermain dan belajar” ucap Pak Nursalim
Day care adalah program yang ditujukan untuk tenaga pendidik, dosen perempuan yang memiliki anak, bisa menitipkan anaknya di day care. Jadi ketika bekerja, tidak perlu merasa mengeluarkan tenaga dua kali, tenaga untuk mengantar anak dan tenaga untuk bekerja.
Disamping itu Fakultas ilmu pendidikan membuka kembali pelayanan anak berkebutuhan khusus atau ULABK. ULABK merupakan unit layanan anak berkebutuan khusus. Nantinya, dengan program yang ada, anak berkebutuhan khusus tidak perlu merasa minder dan takut untuk melakukan segala kegiatan dan aktifitasnya. Lebih mandiri tentunya
Rektor Universitas Negeri Surabaya Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. mengapresiasi langkah dan terobosan itu. Dengan program-program anyar itu akan meningkatkan mutu pendidikan di era zaman yang terus berubah, dan inovasi dalam pendidikan itu perlu.
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Dr. Moch. Nursalim,M.Si berharap dengan adanya program ini masyarakat luar sekaligus dari FIP dan Unesa dengan mudah untuk melakukan konseling terkait kendala anak berkebutuhan khusus, mewadahi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus dan bunda dapat bekerja dengan aman dan nyaman.
Jurnalis : Siti Riska Umami
Editor : Hirnanda Dimas Pradana
Share It On: